Orang Indonesia perlu bersyukur karena mempunyai kebiasaan menanggalkan alas kaki di depan rumah. Sebab, setelah mengenakan sepatu atau sandal sepanjang hari di luar, terkadang masuk ke toilet umum atau pom bensin, bayangkan apa saja yang sudah menempel pada sepatu Anda. Lalu bagaimana jika sepatu Anda yang sudah terpapar kotoran dan kuman itu Anda bawa masuk ke rumah?
Sekadar informasi untuk Anda nih, ada sekitar 60 juta bakteri yang menempel di dasar sepatu kita. Bakteri ini bisa saja berasal dari toilet umum, yang memiliki "kekayaan" sekitar 1.000 bakteri. Bakteri bisa berpindah dari sepatu kita ke permukaan lantai yang terbuat dari keramik atau kayu sebanyak 90-99 persen. Ketika Anda menginjak karpet, makin banyak bakteri yang berpindah tempat. Bayangkan bila si kecil setiap hari belajar merangkak di atas karpet tersebut!
Fakta ini diperoleh dari penelitian Dr Charles Gerba, seorang microbiologist dan dosen di University of Arizona. Penelitian yang dilakukan bersama pembuat sepatu Rockport ini ditujukan untuk mengetahui tipe mikroorganisme apa yang dipindahkan oleh sepatu ke dalam rumah. Untuk mengetesnya, ia memberikan 10 pasang sepatu baru untuk 10 responden, yang harus digunakan selama dua minggu.
Setelah dua minggu, terdapat lebih dari 420.000 unit bakteri yang ditemukan di bagian luar sepatu tersebut. Sebanyak 27 persen dari bakteri tersebut adalah virus E. Coli yang mematikan. Yang juga terdeteksi saat itu adalah Klebsiella pneumonia, yang dapat menyebabkan pneumonia, infeksi darah, dan Serratia ficaria, yang bisa mengakibatkan infeksi pada pernafasan.
“Kejadian umum dari bakteri coliform dan E. Coli pada bagian luar sepatu menunjukkan kontak berulang dengan tinja, yang kemungkinan besar didapat dari toilet umum, atau kotoran hewan di luar rumah," ujar Gerba. “Studi kami juga memperlihatkan bahwa bakteri dapat dilacak dari sepatu dalam jarak yang jauh dari rumah atau ruang pribadi setelah sepatu terkontaminasi dengan bakteri."
Sementara itu, hasil penelitian terbaru yang dilaporkan NBC menyebutkan, bahwa sepatu Anda bisa saja membawa substansi penyebab kanker. Substansi kimia penyebab kanker yang biasa digunakan untuk mengaspal jalan, tempat parkir, atau carport di Amerika sudah menunjukkan tingkat waspada. Padahal, substansi tersebut hanya tampak bagaikan debu atau butiran pasir saja, sehingga tak dianggap penting.
Nah, kini Anda tahu bahwa menanggalkan sepatu di depan rumah bukan sekadar wacana untuk menjaga sopan-santun, tetapi juga untuk kesehatan. Vacuum seluruh penjuru ruangan untuk memastikan tak ada lagi benda-benda asing yang lembut namun berbahaya. Jika Anda tak ingin kaki kotor saat berjalan-jalan di dalam rumah, Anda bisa menyiapkan sandal khusus untuk di dalam rumah. Simpel, kan?
Manfaat ginseng
-
Manfaat ginseng sebagai tanaman berkhasiat obat TOGA tidak diragukan lagi.
Ginseng adalah tanaman yang mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan.
Karena kay...
12 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar